Pasar memiliki peran vital dalam denyut ekonomi masyarakat. Pandemi COVID-19 menjadi pukulan berat bagi aktivitas pasar yang identik dengan kerumunan orang. Masyarakat makin enggan mengunjungi pasar. “Pasar harus mengalami transformasi untuk menjawab permasalahan mengapa orang cenderung enggan untuk membeli barang rumah tangga di pasar,” kata ilmuwan ITB dari Sekolah Teknologi Elektronika dan Informatika Dr. Fadhil Hidayat, S.Kom., M.T. yang juga merupakan peneliti dari Pusat Inovasi Kota dan Komunitas Cerdas (PIKKC) ITB.
Dr. Fadhil bersama tim kemudian mengembangkan VIANA, platform monitoring cerdas untuk melakukan crowd understanding. VIANA dikembangkan untuk memastikan kondisi pasar aman dan nyaman dengan memantau kondisi kerumunan, penggunaan masker, dan jarak. “Tujuannya adalah membantu ekosistem UMKM dalam pembangunan sistem pasar cerdas untuk memastikan wilayahnya menggunakan protokol kesehatan secara baik dan taat sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman mengunjungi pasar,” paparnya.
Menariknya, pengembangan VIANA dapat lebih mengungkap data-data penting lain terkait dengan pasar. “Menggunakan CCTV analytics dan crowd understanding pada VIANA dapat memberikan data seperti titik lokasi usaha, jam yang pas untuk berdagang, item apa yang dibutuhkan, dan profiling pembeli berdasarkan usia, gender, dan lainnya.”
Pengembangan ke depan produk ini, papar Dr. Fadhil, dapat dikembangkan untuk keperluan lain seperti mendeteksi tingkat demografi pengunjung, tingkat kebahagiaan, posisi mana yang paling ramai, item mana yang sering dilihat, dan aspek aspek-aspek lainnya yang dapat meningkatkan performansi dari iklan dan penjualan menggunakan input berupa video melalui CCTV yang sudah dipasang.*
Contact: fadhil.2persen@gmail.com
Tergabung dalam Kelompok Keahlian Teknologi Informasi - STEI dan Pusat Pemberdayaan Perdesaan (P2D) telah banyak mengembangkan sistem kecerdasan buatan, termasuk pengembangan sistem keamanan berbasis blockchain pada smart building, serta implementasi dan kajian berbasis artificial intelligence, big data dan internet of things untuk mewujudkan desa cerdas dan gagas.
