Agus Sachari
Furnitur tidak hanya digunakan oleh orang eropa yang tinggal di pulau jawa. Kelas menengah atas dan orang biasa di Jawa secara perlahan menyesuaikan dengan keberadaan furnitur. Furnitur juga menjadi kebutuhan dalam pergaulan, kehidupan politik dan ekonomi dalam kehidupan masyarakat Jawa. Tujuan dari kegiatan ini melakukan pencarian dan pengumpulan data di jenis-jenis furniture jawa tradisional, yang dulunya memiliki peran penting dalam membangun nilai-nilai budaya Jawa. Metode ini menggunakan pengumpulan data melalui data primer (observasi) dan data skunder (literature sumber). Observasi peneliti di berbagai lokasi yang memiliki koleksi tradisional atau furnitur kuno di kota Jawa. Hasil pengumpulan data, ada sejumlah tempat seperti Museum Surakarta Mangkunegara, Museum Surakarta Hadiningrat, Hotel Roemah Heritage, Guest House, dan Istana Bogor. Dari reset ini telah ditemukan perubahan-perubahan besar dalam budaya Jawa, baik nilai tradisional maupun budayamunculnya fenomena baru. Adanya Pembongkaran nilai estetika pada furnitur tradisional Jawa cukup dominan fenomena estetika baru muncul yang diantisipasi secara dialektis. Kata Kunci : Furnitur, Budaya Jawa,
Penerapan Karya Tulis
-