Ari Darmawan Pasek
Indonesia memiliki rasio elektrifikasi nasional yang cukup besar, yaitu sekitar 94%. Namun sayangnya ada daerah di Indonesia yang masih memiliki angka rasio elektrifikasi di bawah 50%, yaitu Papua yang memiliki rasio elektrifikasi sekitar 42%. Hal tersebut mendasari kerjasama penelitian antara KK Teknik Produksi dan KK Konversi Energi untuk turut ikut serta dalam pembangunan pembangkit listrik skala kecil, berupa Motor Stirling, yang dapat menjangkau daerah-daerah terpencil di Papua yang tidak dapat terjangkau oleh pembangkit listrik skala besar. Kerjasama multidisiplin dari segi Produksi dan Energi diperlukan untuk mendapatkan sebuah pembangkit skala mikro yang efisien dari segi termodinamika dan dapat diproduksi secara massal. Pada riset ini, penelitian difokuskan pada pembuatan ulang komponen-komponen berdasarkan Engineering Drawing yang telah tersedia. Objek yang menjadi studi adalah motor Stirling tipe beta kapasitas 200 Watt yang telah ada di dalam laboratorium Termodinamika ITB. Proses manufakuring komponen diserahkan seluruhnya pada Polman Astra.
Penerapan Teknologi Tepat Guna
Adanya daerah di Indonesia yang masih memiliki angka rasio elektrifikasi di bawah 50%.