Penyediaan Air Bersih bagi Masyarakat Desa Gurimonearu, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Arif Susanto



Ringkasan Kegiatan

Kegiatan pengabdian masyarakat ini berjudul Penyediaan Air Bersih bagi Masyarakat di Desa Gurimonearu, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur yang dilaksanakan oleh LPPM ITB bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendukung program pemerintah menuju air minum aman sesuai Sustainable Development Goals (SDGs) Nasional di tahun 2030. Kegiatan ini juga sejalan dengan SDGs Desa yang tercantum dalam Peraturan Menteri Desa PDTT No 13/2020 terutama SDGs Desa No. 6 yaitu Desa Layak Air Bersih dan Sanitasi. Masyarakat di Nusa Tenggara Timur khususnya di Pulau Sabu masih kesulitan mendapatkan akses ke air bersih. Masalah yang teridentifikasi adalah sumber air bersih yang minim di banyak lokasi, sarana prasarana air bersih yang terbatas dan belum dikelola dengan baik.

Tujuan dan target kegiatan ini adalah memetakan keterdapatan mata air dan sumur gali, mengetahui kuantitas dan kualitas air berdasarkan parameter fisik air, melakukan survei geolistrik serta membangun sarana dan prasarana air bersih.
 
Lingkup kegiatan meliputi (1) Rapat koordinasi dengan Bupati dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Sabu Raijua, serta musyawarah dengan Kepala Desa dan warga Desa Gurimonearu untuk menentukan pembangunan sarana air bersih yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, kondisi setempat, ketersediaan waktu dan dana; (2) Survei lapangan meliputi survey hidrogeologi yang terdiri dari pemetaan lokasi mata air dan sumur gali, pengukuran parameter fisik air (temperatur air, pH, daya hantar listrik, total dissolved solid) serta survey geolistrik dan ADMT untuk mengetahui lapisan akuifer air, lapisan batuan dan struktur geologi di bawah permukaan; (3) Pembangunan sarana air bersih (PAMDes) yang meliputi pemasangan instalasi jaringan listrik sepanjang kurang lebih 1,5 km karena di Dusun 5 belum ada jaringan listrik PLN, pemasangan 2 buah Kwh meter @2200 VA, pemasangan 2 buah pompa submersible 1,5 HP, pemasangan 2 buah toren @5000 L beserta radar automatisnya, dan pembangunan jalur pipanisasi sepanjang kurang lebih 2,25 km beserta kran air.
 
Kegiatan ini bersifat partisipatif, yang mendorong sebesar-besarnya keikutsertaan masyarakat. Sarana air bersih ini sudah dimanfaatkan oleh 243 orang warga Dusun 5 serta sebagian warga Dusun 2 dan Dusun 4 Desa Gurimonearu.

Kegiatan ini melibatkan tiga orang mahasiswa ITB sebagai bentuk pembelajaran untuk mahasiswa dalam menerapkan ilmu dan pengetahuan yang mereka dapat di bangku kuliah serta meningkatkan kepedulian sosial kepada masyarakat, yang sejalan dengan kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM).



Capaian

memetakan keterdapatan mata air/sumur gali, mengetahui kuantitas dan parameter fisik air, mengetahui kesesuaian kualitas mata air terhadap baku mutu air minum, serta membangun sarana air bersih



Testimoni Masyarakat

Membangun sarana air bersih dan jaringan listrik untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan listrik di Dusun 5 Desa Gurimonearu