Penguatan Kapasitas Masyarakat Desa Kepulauan dalam Pengembangan Potensi Lokal di Kabupaten Kepulauan aru, Provinsi Maluku
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Nurrohman Wijaya



Ringkasan Kegiatan

"Kesenjangan antar wilayah merupakan fenomena yang seringkali terjadi di Indonesia, khususnya di daerah yang Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T). Salah satunya akibat adanya perbedaan kualitas dan kuantitas kemampuan sumber daya, baik faktor sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Beberapa upaya pengembangan dan peningkatan sumber daya di daerah 3T sudah diterapkan oleh pemerintah pusat dan daerah. Namun, kinerja dan keberlanjutan suatu kebijakan dan program kadangkala tidak berjalan dengan baik. Hal tersebut dapat terjadi akibat rendahnya pemahaman masyarakat dalam mengidentifikasi isu/permasalahan dan kebutuhan utama yang terjadi. Salah satu daerah 3T yang perlu diperhatikan adalah desa-desa kepulauan yang terdapat di Kabupaten Kepulauan Aru, Provinsi Maluku. Berdasarkan pengamatan peneliti di wilayah studi ketika melakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang berjudul Kajian Pengembangan Ibukota Kabupaten Kepulauan Aru tahun 2021, terlihat bahwa banyak masyarakat desa kepulauan yang masih membutuhkan penguatan kapasitas terkait identifikasi isu daerahnya masing-masing. Hal ini penting dan perlu dilakukan sebagai bagian dalam proses penyusunan kebijakan, program dan kegiatan yang bisa diajukan kepada pemerintah lokal (desa/kabupaten) dan pemerintah pusat, serta para pemangku kepentingan lain (organisasi non-pemerintah dan pihak swasta). Salah satu penyebab kesenjangan adalah akibat adanya perbedaan kualitas dan kuantitas kemampuan sumber daya, baik faktor sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Beberapa upaya pengembangan dan peningkatan sumber daya di daerah 3T sudah diterapkan oleh pemerintah pusat dan daerah. Namun, kinerja dan keberlanjutan suatu kebijakan dan program kadangkala tidak berjalan dengan baik. Hal tersebut dapat terjadi akibat rendahnya pemahaman masyarakat dalam mengidentifikasi isu/permasalahan dan kebutuhan utama yang terjadi. Salah satu daerah 3T yang perlu diperhatikan adalah desa-desa kepulauan yang terdapat di Kabupaten Kepulauan Aru, Provinsi Maluku. Pengembangan desa-desa kepulauan akan berpengaruh sangat besar terhadap perkembangan lokasi dan pengembangan wilayah kabupatennya. Namun, berbagai faktor, seperti tingkat pemahaman masyarakat desa, serta kapasitas dan kemampuan masyarakat desa dalam mengidentifikasi isu dan potensi yang dimilikinya menjadi penghambat dalam proses pembangunan. Oleh karena itu, penguatan kapasitas masyarakat desa kepulauan menjadi salah satu bentuk upaya untuk peningkatan kualitas masyarakat desa agar lebih paham dan sadar akan pentingnya mengindentifikasi isu dan potensi yang mereka miliki, sehingga akan berdampak pada pada kesejahteraan dan pelayanan publik yang optimal di masa yang akan mendatang. "



Capaian



Testimoni Masyarakat