Agus Suharjono Ekomadyo
Desa memiliki peran penting pembangunan sebagai pemasok bahan pangan dan konvervasi lingkungan, dengan adanya pembangunan ekonomi di pedesaan, maka warga tidak harus mencari penghasilan di kota untuk tinggal dan beraktivitas di pedesaan. Perlunya produk unggulan yang berpotensi untuk dikembangkan berupa hasil budidaya pertanian, perkebunan, perternakan dan perikanan. Serta perlunya jejaring pasar terkait produk unggulan yang ada di pedesaan agar kegiatan pengembangan ekonomi ini berkesinambungan. Tujuan dari pengabdian ini yaitu, pengembangan fasilitas inovasi dan pelatihan ternak terpadu di kampong Cisema Kabupaten Bandung. Metode yang digunakan yaitu, pendekatan kualitatif dengan analisis produk yang cocok dikembangkan di desa Cisema. Hasil dari pengandian masyarakat ini berupa pengembangan aneka ragam kegiatan pelatihan tentang hewan berbasis modal ekonomi, sosial, dan budaya, menyusun strategi implementasi, dapat menyusun rencana induk (master plan), dan melakukan diseminasi pengetahuan yang telah didapatkan serta beberapa inovasi yaitu, desain lingkungan binaan/ artitektur, modul pelatihan dan penyuluhan serta kegiatan-kegiatan kepedulian sosial untuk merintis serta meningkatkan produksi atau pendapatan UKM. Kata Kunci : Fasilitas Inovasi, Produk, Ekonomi, Pendapatan UKM.
Penerapa Karya Seni/Desain/Arsitektur/Perencanaan Wilayah, Penerapan Karya Tulis, Pelaksanaan Kegiatan Kepedulian Sosial berupa pendidikan/penyuluhan/pendampingan
Masalah yang ingin direspon dalam usulan pengabdian masyarakat ini adalah bagaimana lingkungan binaan bisa memberikan kontribusi terhadap pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat lokal dengan memanfaatkan modal budaya dan modal sosial dari para pembangku kepentingan lewat jejaring pasar yang dimiliki.