Muhammad Miftahul Munir
Fisika, sebagai salah satu bagian ilmu sains yang memberikan kontribusi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta membangun sumber daya manusia yang berkualitas, merupakan salah satu mata pelajaran yang sudah dipelajari mulai dari jenjang sekolah menengah pertama (SMP) hingga sekolah menengah atas (SMA). Namun sampai saat ini literasi siswa terhadap sains khususnya fisika masih rendah yang ditandai dengan rendahnya siswa dalam bersikap positif terhadap sains, belum mampu menggunakan proses sains, belum memiliki pengetahuan luas tentang hasil-hasil riset dan pengetahuan tentang konsep dan prinsip sains, serta belum mampu menerapkannya dalam teknologi dan masyarakat, serta masih rendahnya pengertian hubungan antara sains, teknologi, masyarakat dan nilai-nilai manusia. Pada pembelajaran fisika, ada beberapa konsep atau materi yang tergolong sulit, rumit dan abstrak sehingga siswa cenderung merasa kesulitan dalam memahaminya jika tidak dibantu dengan pembelajaran yang dapat memotivasinya. Hal ini menyebabkan siswa jenuh atau bosan terhadap mata pelajaran fisika bahkan ada beberapa siswa yang beranggapan bahwa fisika merupakan sesuatu yang menakutkan. Salah satu materi atau pokok bahasan yang sulit dipahami oleh siswa dalam fisika adalah tentang listrik khususnya mengenai interaksi antara muatan listrik dan beda potensial. Karena materi ini sarat akan rumus dan penjelasan mengenai aplikasinya kurang, maka keabstrakan materi ini semakin bertambah. Penjelasan tentang aplikasi materi mengenai interaksi antara muatan listrik dan beda potensial dalam suatu teknologi menjadi sebuah keperluan untuk mengurangi keabstrakan materi tersebut.Dengan demikian, diharapkan pemahaman materi tersebut menjadi lebih mudah karena keabstrakannya telah berkurang. Dalam rangka untuk meningkatkan literasi kepada siswa, salah satu hal yang dilakukan adalah menunjukkan beberapa aplikasi fisika sebagai kontribusinya terhadap teknologi yang sangat bermanfaat di kehidupan masyarakat. Sehingga dengan hal ini dapat membuat siswa menjadi lebih semangat dan termotivasi mengenal lebih jauh manfaat dari ilmu fisika ini dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan permasalahan di atas, agar pembelajaran fisika menarik perlu diberikan suatu motivasi mengenai manfaat fisika itu sendiri khususnya dalam teknologi. Salah satu manfaat tersebut adalah teknologi pembuatan nanofiber dengan menggunakan Teknik pemintalan elektrik (electrospinning). Beragam nanofiber untuk berbagai aplikasi telah dihasilkan dengan menggunakan teknik tersebut. Pada dasarnya, teknik pemintalan elektrik tersebut adalah merupakan aplikasi dari interaksi muatan listrik yang berada pada suatu perbedaan potensial yang sangat tinggi yang selama ini dipelajari oleh siswa dalam mata pelajaran fisika. Lingkup pelaksanaan PM ini adalah pengenalan aplikasi teknologi kepada masyarakat khususnya kepada siswa dan guru.
Pelaksanaan Kegiatan Kepedulian Sosial berupa pendidikan/penyuluhan/pendampingan
Literasi siswa terhadap sains khususnya fisika masih rendah yang ditandai dengan rendahnya siswa dalam bersikap positif terhadap sains, belum mampu menggunakan proses sains, belum memiliki pengetahuan luas tentang hasil-hasil riset dan pengetahuan tentang konsep dan prinsip sains, serta belum mampu menerapkannya dalam teknologi dan masyarakat, serta masih rendahnya pengertian hubungan antara sains, teknologi, masyarakat dan nilai-nilai manusia.