Pembuatan Sampo Ekstrak Daun Pandan Wangi untuk Peningkatan Kebersihan dan Kesehatan Masyarakat
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Sasanti Tarini



Ringkasan Kegiatan

Daun pandan wangi merupakan salah satu tanaman yang banyak tumbuh dan ditemukan di Indonesia, termasuk di daerah Bandung dan sekitarnya. Pemanfaatan daun pandan wangi selama ini terbatas sebagai tambahan pada pembuatan makanan, seperti pewarna dan pengaroma pada makanan. Daun pandan wangi memiliki aroma yang khas serta diketahui mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, tanin, polifenol (Hutapea, 2000), minyak atsiri, karotenoid, tokoferol, tokotrienol, dan kuersetin. Daun pandan wangi secara tradisional digunakan juga untuk antiketombe. Kandungan flavonoid dalam daun pandan wangi ini yang memberikan aktivitas antimikroba (Cowan, 1999) yang kemungkinan menghasilkan efek antiketombe.



Capaian

Penerapan Teknologi Tepat Guna, Pelaksanaan Kegiatan Kepedulian Sosial berupa pendidikan/penyuluhan/pendampingan



Testimoni Masyarakat

Pemanfaatan daun pandan wangi selama ini terbatas sebagai tambahan pada pembuatan makanan.