Pemanfaatan Sampah Plastik Pantai Untuk Dijadikan Pelampung Bagi Budidaya Rumput Laut (Masyarakat Budidaya Rumput Laut Kabupaten Kepulauan Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan)
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Muhammad Ihsan D.R.S.A.S.



Ringkasan Kegiatan

Indonesia sebagainegara kepulauan memiliki garis pantai 99.093 kilometer,dan merupakan garis terpanjang kedua di dunia setelah kanada. Disisi lain,indonesia yang terletak di garis khaltulistiwa mengalami dua musim yaitu musimhujan dan musim kemarau yang diakibatkan oleh hembusan angin muson Timur danmuson Barat. Muson Timur akan menjadikan Indonesia mengalami musim kemarau danhembusan angin muson Barat dari arah Australia akan menjadikan Indonesiamengalami musim penghujan. Kedua angin muson ini selain membawa musim yang khasdi Indonesia, juga dalam prosesnya selalu membawa sampah yang berasal daridaratan atau pulau-pulau dari Timur atau dari Barat yang berlabuh di pesisirpantai sisi Barat atau sisi Timur dengan jumlah 3,22 juta ton sampahplastik yang belum terkelola dengan baik (Indoneisa.go.id). Permaslahan sampah laut ini sudah menjadi isyu Nasional, sehingga pemerintah melalui Peraturan Presiden Nomor 97 Thn 2016 Tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah (Jakstranas) dan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2018 Tentang Penanganan Sampah Laut, telah menetapkan target untuk sampah dikelola 100% pada tahun 2025 dengan pengurangan sampah sebesar 30% dan penanganan sampah sebesar 70%. Angka pengurangan sampah sebesar 30% memberikan makna bahwa paradigma pengelolaan sampah memberikan titik tekan pada kebijakan up-stream (hulu), dengan mindset 3R (reduce, reuse, recycle).Akademisi sebagai salah satu ujung tombakdalam menghasilkan inovasi, tentunya harus mengambil andil dalam memecahkanpermasalahan ini, salah satunya dengan menjadikan sebagian sampah plastic yangawalnya merupakan limbah yang sulit untuk didaur ulang, dengan metode 3R dapatdiubah menjadi produk yang justru bermanfaat bagi masyarakat pesisir itusendiri, yaitu melalui Teknologi Tepat Guna, sampah plastik diubah menjadipelampung yang dapat digunakan nelayan atau pembudi daya rumput laut yangjumlahnya cukup banyak di kepulauan Selayar.



Capaian

Kegiatan



Testimoni Masyarakat

Permasalahan sampah laut terjadi di sebagian pantai-pantai di Indonesia, dan penyelesaian yang dilakukan sebaiknya dilakukan oleh masyarakatnya itu sendiri. Pemanfaatan sampah laut khususnya sampah plastic ini untuk dijadikan produk yang bermanfaat bagi masyarakat setempat merupakan satu alternative solusi sehingga diharapkan sampah berkurang dan kebutuhan masyarakat dalam hal ini pelampung bagi pembudidaya rumput laut juga dapat terpenuhi.