Pelatihan Sistem Dinamik Pengembangan Agropolitan dan Rusunawa (SDPAR) sebagai Komponen Integral Ketahanan Pangan
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Deni Nugraha



Ringkasan Kegiatan

Ketahanan pangan didefinisikan sebagai suatu kondisi pangan cukup tersedia kuantitas, kualitas, bersertifikat, didistribusikan secara merata, dan terjangkau. Agropolitant merupakan konsep yang dikembangkan oleh Indonesia. Sebagai kerjasama antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Pertanian. Agropolitant dan SCAL pada dasarnya adalah pembangunan pedesaan bagaimanapun juga laju lahan pertanian konversi (ALC) menuju, terutama, kawasan perumahan sangat menarik.Tujuan dari pengabdian ini memberikan Perspektif stok (lahan pertanian), aliran konversi (terhadap lahan perumahan), variabel dinamis (pertumbuhan rumah tangga pertanian), penawaran lebih baik dijelaskan dengan model dinamika sistem karena mampu memvisualisasikan berbagai pemangku kepentingan kontribusi dan untuk menghasilkan informasi berbasis skenario. Metode ini menggunakan pemodelan dan kolaboratif kerja kelompok. Hasil analisis setelah dilakukan SEM dan prediksi tata guna lahan melakukan beberapa model yaitu, model dinamika, model system. Model dinamika menunjukkan bahwa ketahanan pangan mungkin ada hambatan. Model system memecahkan masalah maka a platform tunggal perlu diadopsi untuk mengelola pasokan, stok, dan aliran berbagai sectoral minat. Kata Kunci : Ketahanan Pangan, Agropolitant, SCAL.



Capaian

Pelaksanaan Kegiatan Kepedulian Sosial berupa pendidikan/penyuluhan/pendampingan



Testimoni Masyarakat

-