Rizqi Abdulharis
Kampung Bugisan merupakan sebuah kampung di Kelurahan Panjang Wetan, Kota Pekalongan, yang setiap hari mengalami banjir rob. Di lain sisi, Kampung Bugisan merupakan salah satu tempat yang mewakili identitas Kota Pekalongan. Dalam rangka menjaga identitas Kota Pekalongan, menangani permasalahan banjir rob, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Pemerintah Kota Pekalongan membutuhkan solusi yang tepat guna. Melalui kemitraan dengan Pemerintah Kota Pekalongan, Kementerian ATRBPN, Kementerian PUPR, Universitas Diponegoro dan masyarakat Kampung Bugisan, Pusat Studi Agraria Institut Teknologi Bandung (PSA-ITB) melaksanakan kegiatan Konsolidasi Tanah (KT) untuk menata ulang Kampung Bugisan dalam rangka menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut di atas. Desain KT disusun dengan memperhatikan masukan dari para mitra, terutama warga Kampung Bugisan, dan karakteristik sosial, ekonomi dan lingkungan Kampung Bugisan dan umumnya Kota Pekalongan. Aktivitas yang dilaksanakan pada kegiatan ini adalah pembuatan Peta Rupabumi Indonesia skala 1:1.000 menggunakan metode fotogrametri, pemodelan genangan banjir dan rob, identifikasi kebutuhan infrastruktur penanggulangan banjir dan rob, koordinasi dengan para mitra terkait pembangunan infrastruktur penanggulangan banjir dan rob, dan penyusunan desain KT. Pada akhir kegiatan ini, desain KT yang dihasilkan diserahkan kepada Pemerintah Kota Pekalongan, yang selanjutnya digunakan oleh Pemerintah Kota Pekalongan sebagai dasar untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur penanggulangan banjir dan rob dan penataan ulang Kampung Bugisan.