Implikasi Pengembangan "Port City" Terhadap Pola Pengembangan Kota di Kota Cirebon, Jawa Barat
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Farida Khuril Maula, ST., M.Sc



Ringkasan Kegiatan

Kota-kota Pelabuhan dengan layanan pergerakan orang dan barang, cenderung berkembang dengan jaringan infrastruktur, khususnya jaringan transportasi, yang terhubung secara regional dan dengan geometri jalan yang besar, serta adanya kegiatan ekonomi yang cukup tinggi di sekitar kawasan pelabuhan. Hal tersebut menjadikan pelabuhan sebagai pusat aktivitas atau salah satu pusat aktivitas di kota. Kota Cirebon, sebagai salah satu kota di Provinsi Jawa Barat yang memiliki pelabuhan dengan potensi aktivitas yang tinggi, Pelabuhan Cirebon mulai mengembangkan pelabuhannya menjadi Pelabuhan Modern sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KP 432 Tahun 2017 tentang Rencana Induk Pelabuhan Nasional. Adanya pengembangan Pelabuhan Cirebon menjadi pelabuhan modern, tentunya akan meningkatkan aktivitas pelabuhan menjadi lebih besar lagi. Selain itu, dukungan infrastruktur pun perlu dilakukan untuk menunjang aktivitas pelabuhan tersebut. Oleh karena itu, perlu adanya identifikasi mengenai sejauh mana pengembangan Pelabuhan Cirebon menjadi pelabuhan modern ini dapat berdampak pada pola pengembangan Kota Cirebon secara umum, agar Kota Cirebon dapat beradaptasi dan mengantisipasi dengan kemungkinan perubahan pola pengembangan kotanya. Penelitian ini tergolong ke dalam penelitian kualitatif. Berdasarkan metodenya, penelitian ini tergolong ke dalam penelitian kualitatif dengan menggunakan analisis spasial.



Capaian

Hasil penelitian ini bermanfaat lebih lanjut dalam pengembangan rencana tata ruang wilayah kota dan rencana detail tata ruang kota yang mempertimbangkan pengembangan kota tematik, dalam hal ini Kota Pelabuhan.



Testimoni Masyarakat

-