Tati Suryati Syamsudin
Cabai merah, merupakan salah satu komoditas unggulan hortikultura di Indonesia. Komoditas cabai merah dapat tumbuh dan berproduksi dengan baik di dataran rendah sampai dataran tinggi, pada lahan sawah ataupun tegalan. Kegiatan IbM Kelompok Tani Cabai Di Kecamatan Lembang, Bandung Barat – Jawa Barat dilakukan pada para petani yang melakukan kegiatan budidaya tanaman cabai. Petani sasaran kegiatan tegabung dalam kelompok tani Lembang Agri yang berlokasi di Desa Wangun Harja dan kelompok tani Giri Mukti di Desa Cikidang. Secara umum kegiatan dilakukan dengan pendekatan partisipasif dan Focus Group Discussion (FGD) dengan melibatkan anggota kelompok tani dan penyuluh pertanian lapangan serta pihak terkait. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan pertanian secara kelompok melalui . Dalam kegiatan ini digunakan metode ceramah, instruksional, tanya jawab, diskusi, praktek lapang dan demplot.
Penerapan Teknologi Tepat Guna, Pelaksanaan Kegiatan Kepedulian Sosial berupa pendidikan/penyuluhan/pendampingan
Masih terdapat kesenjangan antara produktivitas riil di tingkat usahatani dan produktivitas potensial cabai, penanaman masih terkonsentrasi pada musim tanam utama, sehingga supply tidak merata dan tidak seimbang sepanjang tahun. Belum ada keseimbangan antara produksi dengan serapan pasar, yang mengakibatkan harga berfluktuasi, kelembagaan petani belum berkembang secara optimal, sehingga belum efektif memperkuat posisi petani dalam pemasaran, sehingga peningkatan produktivitas masih dapat dilakukan melalui peningkatan pemanfaatan IPTEK khususnya yang spesifik lokasi.