Elsa Silvia Nur Aulia
Kegiatan pengabdian pada masyarakat (PM) FSRD 2023 berawal dari potensi Desa Tegalwangi, Kabupaten Cirebon yang masyarakatnya bermatapencaharian sebagai produsen kerajinan rotan. Potensi ini diasumsikan bisa meningkatkan perubahan yang cukup dinamis jika dielaborasikan dengan i nnovasi dan kreativitas dalam pengembangan produk kerajinan rotan. Tim pengabdian pada masyarakat (PM) FSRD 2023 mencoba menelisik lebih dalam potensi ini dan mencoba untuk mengeksplorasi potensi wisata kreatif produk aksesoris rotan di Kabupaten Cirebon dengan strategi 3i yaitu, identification, innovation , and iteration. Identification adalah mengidentifikasi kebutuhan dan tren pasar yang relevan untuk produk kreatif yang akan dikembangkan , innovation adalah roses menciptakan ide-ide baru dan menciptakan perubahan dalam produk kreatif, dan i teration yaitu proses perbaikan dan perubahan berkelanjutan dalam produk kreatif. Ini melibatkan tes dan evaluasi produk, dan membuat perubahan untuk memastikan bahwa produk memenuhi standar kualitas dan memuaskan kebutuhan pasar. Dengan tiga strategi ini diharapkan mampu memberikan perubahan dalam merekaulang (remake ) produk rotan yang tidak mainstream dalam bentuk furniture saja namun bisa juga dalam produk aksesoris yang marketable, exportable, dan affordable oleh semua segmen masyarakat Indonesia dan semua usia. Kegiatan PM FSRD ITB 2023 ini diharapkan bisa menjadi kegiatan PM yang berkelanjutan dari PM KK- Ilmu Kemanusiaan 2022 tentang manajemen supply chain di industry kreatif rotan, lalu dilanjut dengan tahun 2023 hingga akhirnya bisa sampai kepada pembuatan wisata kreatif rotan bagi wisatawan luar negeri sehingga bisa menjadi tren dsetter wisata kreatif rotan ASEAN 2025. Kegiatan PM FSRD 2023 ini adalah kegiatan pengabdian kolaboratif yang bekerjasama antar anggota lintas KK yang berbeda di FSRD ITB, yaitu dengan anggota KK-Ilmu Kemanusiaan, 1 dari KK Manusia dan Ruang Interior dan 1 dari KK Kriya dan Tradisi. Kami juga melibatkan 2 mahasiswa MBKM dari prodi Kriya FSRD ITB Kampus Cirebon dan 1 asisten 1 asisten pengabdian yang merupakan praktisi Desain Komunikasi Visual (DKV). Diharapkan dengan kegiatan PM FSRD 2023 yang sifatnya kolaboratif lintas KK dan lintas disiplin ilmu ini bisa membuat terobosan baru (innovasi) bagi industri kreatif di Indonesia.
Peningkatan innovasi dan kreativitas produk rotan; Menjadikan kegiatan PM ini sebagai pilot project menjadi trendsetter industri kreatif rotan; Peningkatan daya saing produk rotan dan peningkatan perekonomian masyarakat setempat
Manfaat kegiatan ini bagi institusi/fakultas seni rupa dan desain: adanya kontribusi mahasiswa kriya FSRD Cirebon ITB dalam membuat prototype desain produk rotan yang innovatif. Manfaat kegiatan ini bagi masyarakat: adanya nilai/value innovatif terhadap produk yang dibuat.