V. Sri Harjati Suhardi
Penggunaan air sumur maupun air sumur bor-dalam sebagai sumber air perikanan kolam air tawar dapat mengancam ketersediaan air bersih untuk masyarakat. Air sungai dapat dijadikan alternatif sumber baku air perikanan dengan ketersediaannya yang melimpah namun kualitas air sungai tidak sebaik air tanah. Tujuan pengabdian ini Prototipe aplikasi teknologi remediasi berbasis sumberdaya lokal, Prototipe Data-data teknis dan parameter proses untuk pengoperasian sistem dan perancangan dan Pembuatan SOP (Standard Operationa Procedure) untuk mengoperasikan system. Metode pendekatan secara langsung dan menguji coba teknologi biokonversi. Hasil dari pengabdian ini adanya Prototipe aplikasi teknologi remediasi sumber daya lokal dan prototipe data. Sumber air utama yang digunakan untuk memelihara ikan cenderung lebih aman karena kandungan nitrit, nitrat, dan amonia diatur dalam kadar yang aman dengan proses biokonversi yang dibantu oleh bakteri dan proses engineering dan Air bekas yang digunakan untuk memelihara ikan juga akan di keluarkan ke lingkungan dengan kondisi yang aman, terlebih bila air tersebut akan digunakan untuk memenuhi beberapa aktivitas masyarakat sekitar. Kata Kunci : Air Sumur, Biokonversi, aplikasi teknologi remediasi.
Penerapan Teknologi Tepat Guna
Secara umum, proses pelaksanaan yang dilakukan dalam skala laboratorium dan implementasi di lapangan tidak terdapat masalah yang dihadapi, namun hal yang bisa dijadikan perhatian diantaranya adalah lembaga untuk melakukan analisa air pasca perlakuan. Karena antrian cukup banyak sehingga hasil analisa didapatkan cukup lama, sehingga beberapa waktu penjadwalan kegiatan monitoring menjadi tidak sesuai dengan jadwal dan menghambat evaluasi-evaluasi perancangan teknologi.