Siti Nurul Khotimah
Jumlah penderita gangguan jiwa di wilayah Jawa Barat saat ini masih menempati peringkat tertinggi secara nasional. Berdasarkan data dari badan kesehatan dunia WHO, penderita gangguan jiwa banyak terdapat di wilayah perkotaan. Kota Bandung adalah salah satu kota besar yang berada di wilayah Jawa Barat. Dinas Kesehatan Kota Bandung menyatakan bahwa berdasarkan data riset kesehatan daerah pada tahun 2007, menunjukkan jumlah warga yang mengidap gangguan jiwa di Kota Bandung hampir sama dengan jumlah penduduk Kota Cimahi yakni sekitar 19,2% atau 600 ribu orang. Pengidap gangguan kejiwaan di Kota Bandung tersebut dikarenakan banyaknya permasalahan diantaranya adalah masalah sosiokultural yang terjadi seperti faktor ekonomi. Salah satu permasalahan dalam diagnosa gangguan kejiwaan adalah justifikasi tingkat gangguan kejiwaan yang selama ini menggunakan EEG (Electroencephalogram). EEG hanya mengukur sinyal litrik pada otak, tidak memberikan citra otak secara keseluruhan. Oleh karena itu, diperlukan diagnosa tambahan yang memberikan gambaran tentang adanya abnormalitas atau disfungsi dari otak melalui sebuah citra tiga dimensi dengan menggunakan ECVT brain scanner. Hasil kegiatan pengabdian ini berupa data scanning fungsional otak dari beberapa pasien gangguan jiwa di RSJ Provinsi Jawa Barat. Jumlah pasien yang discanning dengan ECVT brain scanner adalah 13 pasien dengan beberapa kategori gangguan jiwa, diantaranya: schizophrenia, bipolar disorder, pengguna zat psikoaktif dan epilepsi.
Penerapan Teknologi Tepat Guna, Pelaksanaan Kegiatan Kepedulian Sosial berupa pendidikan/penyuluhan/pendampingan
Selama ini diagnosa gangguan jiwa di RSJ Provinsi Jawa Barat hanya berdasarkan hasil diagnosa psikiater atau psikolog klinis. Setelah melakukan observasi atau pengamatan, psikiater dan psikolog klinis akan membangun diagnosa awal. Seharusnya diagnosa awal dilanjutkan dengan pemeriksaan lanjutan dan mendalam, misal dengan menggunakan alat EEG (Electroencephalography) untuk merekan brain wave pasien. Namun kenyataannya hal itu tidak dilakukan karena alat EEG di RSJ Provinsi Jawa rusak, tidak dapat difungsikan.