Aplikasi ‘Lembaga Katalis’ pada UKM bambu di Kecamatan Sela Awi Kabupaten Garut
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Muhammad Ihsan D.R.S.A.S.



Ringkasan Kegiatan

Sela awi merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Garut yang memiliki potensi kerajinan berbahan dasar bambu. Keaktifan para pengepul untuk mencari pasar baru melalui toko toko souvenir di kota-kota. Sistem ini akan merusak sistem yang ada di daerah penghasil kerajinan tersebut, diantaranya kualitas yang lambat laun menurun karena jumlah yang harus dibuat semakin banyak. Tujuan dari pengabdian ini untuk memetakan UKM-UKM, mengadaptasi konsep lembaga katalisator menjadi alternative system pengepul dan mensinergikan antara kebutuhan pasar dengan pengembangan produk. Metode yang diguanakan yaitu dengan beberapa pendekatan seperti pendekatan dalam pemecahan masalah dengan mengembangkan desain partisipatori bersama stake holder. Adanya pemetaan UKM-UKM, pembentukan awal adaptasi konsep lembaga katalisator. Pengembangan produk belum secara optimal terjadi, baru beberapa desain saja yang memang spesifik dibutuhkan oleh pasar tertentu, yaitu cangkir bambu yang digabungkan dengan keramik atau stainless. Kata Kunci : Potensi Kerajinan, Pemetaan UKM-UKM, Pengembangan Produk.



Capaian

Penerapa Karya Seni/Desain/Arsitektur/Perencanaan Wilayah, Perintisan kelompok usaha dan pengembangan UKM



Testimoni Masyarakat

Secara umum tidak ada masalah yang signifikan dalam pelaksanaan PM ini dikarenakan pihak-pihak yang terlibat saling membantu karena memiliki tujuan yang sama.