Alat Pelindung Wajah Bagi Tenaga Kesehatan
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Yuli Setyo Indartono



Ringkasan Kegiatan

Untuk mengurangi kemungkinan tenaga kesehatan terinfeksi atau menularkan infeksi ke orang lain, tindakan pencegahan dan pengendalian infeksi yang tepat seperti penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) sangatlah penting. Salah satu jenis APD yang digunakan untuk penanganan Covid-19 adalah pelindung wajah. Pelindung wajah rancangan tim FTMD ini terdiri dari rangka berdiameter 18 cm, visor pelindung 24×31 cm, karet pengikat, dan busa. Proses produksi pelindung wajah ini terdiri dari beberapa tahap, yakni pengadaan bahan baku, persiapan komponen mulai dari pencetakan dengan mesin 3D printer hingga pemotongan busa ati, perakitan, sterilisasi dengan kabin sterilisasi, Hasil produksi pelindung wajah telah diuji dan terbukti mampu melindungi wajah dengan baik. Sebanyak 2.000 buah pelindung wajah yang didanai LPPM telah diproduksi dan dikirimkan ke BPUDL ITB, untuk selanjutnya disalurkan ke fasilitas kesehatan yang membutuhkan.



Capaian

Alat Pelindung Wajah Bagi Tenaga Kesehatan



Testimoni Masyarakat

Analisis International Council of Nurses (ICN) menunjukkan bahwa ratarata 7% dari semua kasus COVID-19 di seluruh dunia adalah dari tenaga kesehatan, yang berarti kemungkinan sekitar 11 di antara korban tewas di Indonesia adalah tenaga kesehatan. Salah satu faktor mengapa tenaga kesehatan berisiko terinfeksi adalah karena kontak dekat mereka dengan pasien dan cairan tubuh mereka.