Air Artesis IGW: Teknologi Ultrafiltrasi Tertanam Tanpa Listrik untuk Penyediaan Air Minum
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Khoiruddin



Ringkasan Kegiatan

Banyak masyarakat di daerah pedesaan yang masih kesulitan dalam memperoleh air berkualitas untuk memenuhi kebutuhan air minum dan air bersih untuk kegiatan sehari-hari. Hal ini umumnya karena daerah tersebut masih belum dijangkau fasilitas PDAM dan jauh dari depot penjualan air minum. Di tengah kondisi pandemi seperti saat ini, dimana sebagian warga kesulitan memperoleh pekerjaan, bantuan alat penyedia air bersih dan air minum tentunya dapat sangat membantu meringkan beban/biaya hidup sehari-hari masyarakat. Unit membran terintegrasi yang dipasang di lokasi juga dapat beroperasi hanya dengan memanfaatkan ketinggian tangki air yang sudah dimiliki warga sehingga tidak memerlukan listrik untuk pengeperasian alatnya. Hal ini tentunya diharapkan tidak menambah beban warga untuk mengeluarkan biaya tambahan (biaya listrik) untuk mengoperasikan unit membran tersebut. Kondisi Masyarakat sebelum Pelaksanaan PM: Masyarakat menggunakan air sumur untuk memasak dan air minum. Sementara lingkup pelaksanaan PM yakni Instalasi unit penyediaan air bersih dan air minum.



Capaian

Penerapan Teknologi Tepat Guna



Testimoni Masyarakat

Banyak masyarakat di daerah pedesaan yang masih kesulitan dalam memperoleh air berkualitas untuk memenuhi kebutuhan air minum dan air bersih untuk kegiatan sehari-hari. Hal ini umumnya karena daerah tersebut masih belum dijangkau fasilitas PDAM dan jauh dari depot penjualan air minum. Di tengah kondisi pandemi seperti saat ini, dimana sebagian warga kesulitan memperoleh pekerjaan, bantuan alat penyedia air bersih dan air minum tentunya dapat sangat membantu meringkan beban/biaya hidup sehari-hari masyarakat.