#kirimanulang dari Program Pengabdian Masyarakat ITB Membangun Negri 2021, Di Desa Kote Kecamatan Singkep Pesisir (monitorriau.com)
Telah diadakan acara Program Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Bandung, di sanggar seni Sri Mahkota desa kote. Acara ini termasuk dalam Program ITB membangun Negeri yang dilaksanakan dengan tujuan untuk membangun daerah-daerah terdepan di Indonesia.
Dalam acara ini terdapat dua topik Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan di Desa Kote, oleh Tim Pengmas Program Studi Oseanografi ITB terdiri dari "Apartemenn Kepiting, Teknologi Budidaya Kepiting Vertikal" dan "Teknologi Desalinasi dan Penjernih Air, Program Penyediaan Air Bersih untuk Pulau-Pulau Kecil". Acara di mulai dari pukul 8'30 wib sampai selesai dan tetap pada setandar Prokes, Selasa (5/10/2021).
Dalam acara tersebut di hadiri Camat Singkep pesisir, Camat Penuba Timur yang diwakili, Dinas Kelautan dan perikanan Kabupaten Lingga, Kapolres Lingga, TNI dari Korps Marinir, Tokoh agama Desa Kote, Ketua pemuda Desa Kote, Kadus, BPD Desa Kote. Kepala Desa se-Kecamatan pesisir.
Dalam acara tersebut tim Pengmas Oseanografi ITB yang terdiri dari Ketua: Dr. Susanna, Anggota: Ivonne M. Radjawane, PhD. , Faizal Ade R Abdullah, M.Si., dan Mahasiswa: Salbi Faza R, Arum Sekar M, M Firman Nuruddin, M Zhafara, dan Rheno Armand W.
Tidak hanya membuat alat pengolah air asin menjadi air tawar dan penjernih air serta alat untuk budidaya kepiting, tetapi juga mengadakan workshop untuk menjelaskan cara pembuatan, penggunaan, dan manfaat alat kepada warga dan perangkat desa.
Alat yang dibuat oleh tim ini memiliki keunggulan karna berbahan dasar material sederhana, relatif murah, dan mudah ditemukan di daerah sehingga memudahkan masyarakat untuk kedepan mengembangkan alat tersebut.
Dinas Kelautan dan Perikanan Lingga serta perangkat desa dari berbagai kecamatan memberi sambutan positif terhadap program pengabdian masyarakat ini. Kedepan mereka berharap ITB dapat terus melanjutkan program pengabdian masyarakat ini sehingga dapat makin memberi manfaat dalam membangun daerah terdepan.
Dinas terkait juga menyambut baik ide dan inovasi tepat guna yang dibuat dalam pengabdian masyarakat ini dan kedepan berencana untuk mengusulkan dalam program Musrenbang dan berbagai program pemerintah lainnya, agar dapat diperluas penerapannya di daerah.
Harapannya dengan diadakan program pengabdian masyarakat ini dapat memberi pengetahuan dan pengalaman kepada masyarakat mengenai pembuatan teknologi tepat guna yang dapat diterapkan untuk budidaya kepiting secara efisien dan dapat membantu menyelesaikan permasalahan krisis air bersih. (KS)
